02 Februari 2013
Setiap hari libur selalu saja ada perasaan malas untuk bangun pagi. Lebih sering kalau libur begini aku bersikap uring-uringan dan berlama-lama di tempat tidur. Walau sebenarnya tidak tidur juga, tapi aku tetap saja berbaring di tempat tidurku sambil browsing internet. Ini bukan perilaku yang baik jadi jangan ditiru ya kawan.
Sekitar jam 10.30 WIB aku mendapatkan balasan sms yang telah aku kirim sebelumnya untuk dosen pembimbingku. Akhirnya dosen ini punya waktu luang untuk membantu membimbing penulisan karya tulisku. Setelah bertemu ternyata tidak langsung dikoreksi tapi diminta untuk meninggalkannya agar dibaca terlebih dahulu. Memang belum melakukan bimbingan tapi ini saja sudah membuatku senang karena paling tidak sudah diterima dan akan segera dikoreksi.
Sepanjang waktu selama hari libur ini aku hanya menghabiskannya di rumah saja untuk beristirahat sambil menonton tv. Tak lupa pula selingan bermain game di notebookku. Yang jelas tetap berada di rumah. Malas rasanya untuk keluar rumah lagi padahal aku sebenarnya ingin mengajak Uya untuk bertemu sekalian jalan-jalan sore. Namun karena tadi sewaktu aku sms aku mendapat balasan yang sedikit membuatku kesal maka aku membatalkan niatku. Semua minatku untuk keluar tiba-tiba raib seketika setelah membaca pesan balasan dari Uya.
Aku mencoba melupakan masalah sms tadi dengan Uya. Aku mencoba berkomunikasi dengan Ai agar aku kembali ceria. Namun ternyata bukanya menjadi ceria malah bertambah kesal. Ai ternyata akan menginap di ibu kota provinsi dan itu artinya aku tidak akan bersama Ai menghabiskan akhir pekan seperti biasanya. Perasaan kesalku semakin bertambah menjadi-jadi saat Ai mengatakan dia sedang jalan-jalan dengan kawannya ke tempat wisata di ibu kota provinsi. Aku langsung menjadi cemburu dan mengajukan protes dan berbagai omelan padanya. Namun tetap saja tidak berguna, semuanya sia-sia. Ai akan tetap menginap dan aku akan menghabiskan liburan akhir pekan tanpa dia.
Hingga malam ini aku masih sangat possessive bila Ai berada jauh dariku apa lagi sampai harus menginap segala. Aku takut dia akan tergoda lagi sehingga perselingkuhan kembali terulang. Aku tidak akan bisa memaafkannya bila dia lakukan itu lagi padaku. Aku telah berulang kali mengingatkannya agar tidak menyakiti perasaanku lagi karena bila terjadi tidak akan ada maaf lagi baginya. Semoga dia akan selalu setia.
Kini aku akan beristirahat agar besok dapat bangun dengan perasaan yang lebih baik dan suasana hati yang lebih tenang. Tidak ingin aku memikirkan hal-hal negatif, aku harus mempercayai Ai. Dia akan setia dan tidak akan mengecewakanku lagi. Itu saja dan kini saatnya aku tidur kawan. Selamat malam dan sampai jumpa...
@@@
Tidak ada komentar:
Posting Komentar