2 Maret 2013

02 Maret 2013

Hari ini aku tidak memiliki kegiatan apa-apa di pagi hari. Ini membuatju hanya bermalas-malasan untuk bangun pagi. Aku hanya berbaring di tempat tidur walau sebenarnya mataku telah terbuka namun aku tetap tidak beranjak dari tempat tidurku. Aku hanya bangun sejenak untuk sarapan pagi dan kemudian berbaring lagi. Bahkan hingga menjelang siang hari aku masih saja di tempat tidurku. Hanya mendengar musik dan menghubungi teman-temanku melalui ponselku untuk memberi tahukan pembatalan ke lokasi  praktek besok pagi. Hingga siang hari aku masih tetap saja bermalas-malasan dan tidak punya kegiatan apa-apa untuk dilakukan. Aku hanya punya satu janji dengan Uya sore ini untuk menemaninya jalan-jalan.

Sorenya aku pun menepati janjiku untuk menemani Uya jalan-jalan. Uya datang dan menjemputku tapi tidak langsung ke rumahku karena dia tidak tahu dimana alamat rumahku. Dia hanya menunggu di tempat yang aku beritahukan dan itu tidak jauh dari rumahku. Kemudian kami pun pergi berdua mengitari jalan-jalan sepanjang pesisir pantai, jalan-jalan pedesaan dan juga sambil melihat kegiatan petani sayuran di sore hari yang sedang memanen sayur untuk di jual besok pagi. Tidak beberapa lama kemudian Uya mengajakku makan di tempat makan yang sudah lama tidak aku kunjungi. Aku memesan menu favoritku dan sepertinya menunya sama dengan Uya karena selera kami sama. Setelah makan aku dan Uya sempat jalan-jalan lagi sebentar dan kemudian Uya mengantarku pulang.

Hari sangat mendung saat Uya pulang setelah mengantarku. Aku khawatir dia kebasahan dan aku pun memutuskan untuk menghubunginya. Ternyata dia tiba di rumah tepat waktu sebelum beberapa menit kemudian hujan turun. Sungguh suatu keberuntung sekali sehingga dia tidak kebasahan. Baru saja aku meletakkan ponselu setelah membaca balasan pesan dari uya, tiba-tiba ponselku berdering tanda pesan baru. Aku pun buru-buru membuka pesan tersebut karena aku kira itu dari Uya. Tapi setelah aku lihat nama yang tertera di layar ponselku aku tahu pasti bahwa pesan itu bukan dari Uya melainkan dari Ai.

Ai mengirim sebuah pesan yang intinya dia mengatakan dia dalam perjalanan pulang dari ibu kota provinsi dan akan singgah di rumahku. Dia mengharap aku untuk menjemputnya nanti di terminal kota setelah dia tiba. Aku sangat senang mendapat kabar kedatangannya karena sudah  beberapa hari ini tidak bertemu dengannya. Sudah rindu rasanya hatiku ini untuk bertemu dan meluapkan kasih sayang. Semoga dia juga merasakan hal yang sama sehingga nantinya pertemuan kami menjadi sangat romantis saat dua hati yang merindu menjadi satu dalam pelukan untuk saling melepaskan kerinduan.

Hari ini benar-benar menyenangkan dan aku berterima kasih kepada tuhan karena masih memberikan anugerahnya sehingga aku dapat menikmati hari seindah ini. Kini sudah saatnya aku beristirahat dan selamat malam....

@@@